Meski cinta ini masih ada untukmu, dan sesungguhnya aku masih mencintaimu, aku mesih menantikan sosokmu kembali, atau setidaknya menantikan waktu itu datang,, tapi sepertinya waktu tiu membuktikan sebaliknya...
Oke selamat membaca aja ya, puisi yang berjudul waktu untuk kita...
Waktu Untuk Kita
Kalau saja langkah kita kembali bertemu
menyatukan kembali raga kita disini
Kalau saja angin membawa kembai ragamu ke pelukanku
dan andai saja nafasmu datang bangkitkan aku yang tlah jemu menanti hingga ku tak kuasa berdri,
Disini aku masih menyimpan rindu, masih menyimpan asa
Masih menunggu waktu satukan kita lagi
Disini aku masih merintih pilu, saat aku tak kuasa menahan rindu
Aku masih milikmu... hati ini masih untukmu
dan bila waktu terus berganti sampai aku kriput, rambut ini pun memutih, atau bahkan sampai aku mati
Aku tak jua dapt merengkuh ragamu..
Aku tak akan pernah sesali taksir ini, karna cinta ini, cinta yang takkan tergantikandan kan tetap kunanti hari dimana kita dipersatukan oleh tuhan di lembah nirwana
Taukah kau cintaku ?? bahwa setiap saat aku bercumbu dengan bayangmu
masih terasa disini lembutnya bibirmu, , masih terasa jelas hangatnya dekapanmu
Meskipun kini tinggal sosok gelap yang ada
keyakinan cintaku buatkan ketabahan untukku
dan teruntuk cinta yang buatkan kepedihan ini
Aku hanya yakin semua kan berakhir indah
Meskipun tak untukku, indah untukmu.. juga untukku
di akhirnya nafas kita kembali bertemu, bibir kita menyatu, raga kita menyatu,,
dan nafas yang terhembus adalah cinta di akhir penantian.....
by : Rian Nurdiana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar